Kepala Desa Ulama Di Majalengka Malausma Sudah sepakat Damai

  • Whatsapp

 

 

Majalengka Mediagempar.com-Warga Kaget Karna yang membentak penceramah itu yang videonya viral di aplikasi WhatsApp diketahui berstatus sebagai kepala desa (Kuwu) Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka ,(7-11-2021)

Pengajian maulid dilaksanakan pada Hari Minggu (31-10-2021) malam, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Menurut Ketua Dari LPKSM CAKRABHUANA DPC TASKOT H RIDWAN Sangat di Sayangkan Terjadinya Seperti Itu,Karna Menurut Ridwan Kades atau kepala Desa itu Harus jadi panutan masyarakat,bukan seolah olah Menjadi Premanisme,ini Nagara Hukum,Ridwan menambahkan Proseslah dengan hukum yang berlaku,ulama bisa memaafkan, tapi Hukum harus tetap di tegakan Ujarnya

Indsiden Ini sudah viral, Kasus tersebut saat ini Ternyata Sudah Di selesaikan secara kekeluargaan, di Mapolres Majalengka.Ustad Hilal pun menjadi saksi Dan Kedua belah pihak, termasuk sang Kuwu pun mengakui perbuatannya, seperti yang beredar luas di kalangan masyarakat.

Pengakuan sang kades atau kepala Desa,Alhamdulillah sudah saling memaafkan pihak kesatu dan pihak kedua,” kata pelaku pembentak ustaz, Engkus

Terlapas Dari itu,Disinggung alasan dirinya membentak sang penceramah, yang diketahui bernama Dede Muksith Ali (Dede Momo), Engkus mengaku dilakukannya secara spontan.

 

“Iya (spontan).Tapi Menurut Ridwan Anda ini Adalah no satu Di Desa Tersebut,jadi Tolong Kalau bisa anda Harus Jadi Panutan Masyarakat,bukan Menjadi Propokasi,Dan memang ini Salah satu ujian manusia, manusia kan tidak ada yang sempurna. Namanya manusia itu diuji, yang benar itu hanya yang Maha Kuasa,” )

sang kades atau kepala Desa,Alhamdulillah sudah saling memaafkan pihak kesatu dan pihak kedua,” kata pelaku pembentak ustaz, Engkus.Pungkasnya(Kiki Parhat)

)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *